Tugas 6 : Apa itu Donermalisasi ?

-

 Denoemalisasi adalah proses mengembalikan data yang telah dinormalisasi ke dalam bentuk aslinya atau bentuk semula. Dalam konteks basis data, normalisasi adalah teknik yang digunakan untuk mengorganisasi data dalam tabel relasional agar data tersebut memenuhi aturan tertentu, seperti menghindari duplikasi data dan memastikan data disimpan dengan efisien. Normalisasi dapat menghasilkan beberapa tabel terkait yang membagi informasi menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan lebih terfokus.

Denoemalisasi adalah kebalikan dari normalisasi. Ini adalah proses menggabungkan tabel-tabel yang telah dinormalisasi atau mengembalikan data ke dalam struktur asalnya. Denoemalisasi sering digunakan ketika memerlukan akses data yang lebih cepat atau untuk menghindari kompleksitas yang berlebihan dalam menggabungkan data dari beberapa tabel terkait.

Contoh sederhana denoemalisasi adalah menggabungkan beberapa tabel yang telah dinormalisasi kembali menjadi satu tabel besar. Ini dapat mempermudah pengambilan data tetapi dapat mengorbankan sebagian fleksibilitas dan efisiensi yang diberikan oleh normalisasi.

Denoemalisasi perlu diterapkan dengan hati-hati, karena dapat menghasilkan masalah seperti duplikasi data, peningkatan kebutuhan ruang penyimpanan, dan kerumitan dalam pemeliharaan data. Oleh karena itu, pemilihan untuk menerapkan denoemalisasi harus dipertimbangkan dengan cermat sesuai dengan kebutuhan aplikasi dan penggunaannya.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas 3 : Apa itu relation dalam ERD ? dan mengapa many to many tidak baik di gunakan pada ERD ?

-
Apa itu relation dalam ERD ?  Relasi dalam ERD adalah  hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entitas . Relasi sendiri sering disebut dengan proses. Komponen ini digambarkan dengan lambang belah ketupat.   Hubungan antara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda. Gambar relasi diwakili oleh simbol belah ketupat. Relasi juga terbagi menjadi beberapa jenis: 1.       One to one: setiap entitas hanya bisa mempunyai relasi dengan satu entitas lain. Contoh: siswa dengan nomor induk siswa 2.       One to many: hubungan antara satu entitas dengan beberapa entitas dan sebaliknya. Contoh: guru dengan murid dan sebaliknya. 3.       Many to many: setiap entitas bisa mempunyai relasi dengan entitas lain, dan sebaliknya. Contoh: siswa dan ekstrakurikuler. mengapa many to many tidak baik di gunakan pada ERD ? 4.       Kompleksitas Query 5.       Kesulitan dalam Memelihara Data 6.       Ketidakjelasan dalam Bisnis Logic 7.       Kinerja Rendah So
Baca selengkapnya

Tugas 2 : Apa itu Primary key, Foreign key, dan Candidate key pada penerapan ERD ?

-
Gambar
1. Primary Key     Primary key merupakan kunci utama yang mempunyai nilai yang unik yang tidak boleh null. Primary key juga bisa diartikan sebagai tanda pengenal yang di tetapkan untuk suatu tabel atau  fungsi sebagai identitas untuk membedakan setiap record yang ada didalam suatu tabel.  , Misalnya pada tabel Mahasiswa, NIM merupakan primary key ,kenapa? karna tidak mungkin bagi mahasiswa memiliki dua NIM yang sama.      Fungsi primary key adalah untuk menjamin keakuratan data, Hanya satu primary key yang dapat digunakan dalam satu tabel, dan kolom atau kombinasi kolom primary key harus memenuhi kriteria tertentu, yaitu memiliki nilai unik, tidak boleh null atau kosong, dan hanya satu dalam setiap tabel.   Contoh penerapan dalam ERD :    1.  Sistem Manajemen Pasien di Rumah Sakit - Entitas: Pasien - Primary Key: Nomor Rekam Medis - Atribut lainnya: Nama, Tanggal Lahir, Jenis Kelamin, dll. 2. Sistem Belanja Online - Entitas : Pembeli - Primary Key : Id Pesanan - Atri
Baca selengkapnya

Tugas 4 : Apa itu normalisasi pada ERD ?

-
      Normalisasi adalah  proses perancangan basis data yang bertujuan untuk mengurangi redundansi data dan meningkatkan integritas data . Normalisasi dilakukan untuk memastikan bahwa struktur basis data yang dihasilkan memenuhi kriteria yang baik dan untuk mengurangi masalah dalam pemakaian database. Ini melibatkan pembuatan tabel-tabel yang memenuhi aturan tertentu sehingga data dapat disimpan dengan efisien dan tanpa anomali. Normalisasi umumnya dibagi menjadi beberapa bentuk normalisasi, seperti First Normal Form (1NF), Second Normal Form (2NF), Third Normal Form (3NF), dan seterusnya. Tujuan normalisasi : 1.       Untuk mengurangi kompleksitas 2.       Untuk mempermudah pemodifikasian data 3.       Membuat data yang kompak dan efisien. 4.       Mempercepat pengaksesan data. 5.       Menghindari pengulangan data. 6.       Menghindari data yang tersembunyi. Berikut adalah ringkasan singkat tentang beberapa bentuk normalisasi pada ERD:   1. First Normal Form (1NF)
Baca selengkapnya